Jakarta - Lapangan Tugu Proklamasi Jakarta berubah menjadi arena bermain alternatif. Dua ribuan anak jalanan berkumpul memeriahkan Festival Budaya Anak Pinggiran.
Kemeriahan dan keceriaan mereka dimulai hari ini hingga Minggu (15/7) nanti. Ribuan anak jalanan atau anak pinggiran meramaikan festival ini. Sedikitnya 2.000 anak jalanan dari 37 komunitas dan sanggar anak pinggiran di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi berkumpul dan menunjukkan kreativitas.
Ketua Panitia Stefanie Iriana Pasaribu mengatakan, selain sebagai ajang apresiasi, acara ini juga bertujuan menggalang dan konsolidasi komunitas anak jalanan di Jakarta dan sekitarnya.
"Selama ini anak-anak pinggiran distigmatisasi sebagai anak pemalas dan urakan. Dengan festival ini kami berharap masyarakat tidak lagi memandang mereka sebelah mata dan pemerintah tidak lagi mengabaikan hak-hak mereka," kata Stefanie, Jumat (12/7).
Dalam festival ini anak-anak pinggiran akan menyampaikan ungkapan hati atas hak-hak mereka yang selama ini diabaikan para pemimpin negara. Mereka akan menampilkan pameran karya seni, pentas musik, tari, teater, dan memutar film dokumenter. (E1)